Isekai Tensei Soudouki Volume 6 Chapter 2 Part 2 - Perayaan Besar

 


“H~~~~~m.....Aku menyerah. Itu juga akan mengganggu jika ia melihatku terlalu dewasa....”

Rachel memandang tubuhnya yang dipantulkan di cermin dengan ekspresi yang sangat mengkhawatirkan.

Proporsi tubuhnya sangat bagus. Tubuhnya seksi dan indah dimana itu seharusnya seksi, indah, dan langsing ditempa yang seharusnya langsing.

Namun sebagai keluarga kerajaan, dia dianggap telah melewati masa puncaknya karena saat ini ia telah berumur 18. Terdapat kekhawatiran kalau orang-orang akan segera membicarakannya sebagai seseorang yang telah melewatkan kesempatannya untuk menikah.

Hal itu sangat membuat Rachel cemas karena ia lebih tua dibanding pria yang ia cintai. Itu benar-benar rumit baginya.

“Aku harus tampil menarik hari ini....”

Apa yang tidak diperkirakan oleh Rachel adalah bagaimana Silk “menyerang” Baldr tanpa menyadari statusnya.

Silk adalah putri satu-satunya dari Keluarga Randolph yang merupakan salah satu dari 10 bangsawan besar. Baldr juga hanyalah seorang putra dari Keluarga Cornelius. Rintangan bagi mereka berdua untuk dapat bersama sangatlah banyak.

Namun dua anak telah lahir di Keluarga Cornelius. Tidak hanya itu, Silk sendiri langsung mengambil inisiatif untuk melewati semua rintangan dan langsung melompat ke pelukan Baldr. Itu sungguh mengejutkan bagi Rachel.

Dia tiba-tiba memiliki ide dan mencoba membuat pose erotis di depan cermin. Melakukan itu membuatnya menjadi merah dan berpikir kalau tidak ada siapapun di dalam ruangan.

Itu terasa seperti dia akan mati karena malu jika Baldr melihatnya melakukan hal semacam ini.

 

“.....Nee-sama, boleh-boleh saja untuk berpose dengan menggunakan gaun, tapi itu terlalu berlebihan jika kau berpose hanya menggunakan dalamanmu.”

“KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!”



Rachel berteriak ketika mendengar adik perempuannya tiba-tiba berbicara kepadanya saat ia percaya kalau tak ada siapapun bersamanya.

“Kau lihat? Kau baru lihat kan? Sejak kapan?”

“Sejak Nee-sama condong ke depan dan mendorong dadamu keluar mungkin.”

“TIDAAAAAAAAAK! Aku mohon padamu lupakan apa yang lihat tadi!”

Jeritan Rachel hampir dapat memecahakan telinga. Para maid langsung dengan segera datang dan mengetuk pintu dengan panik.

“Yang mulia! Apa yang terjadi?”

“T-tidak ada apa-apa! Tinggalkan saja kami!”

“N-namun tadi ada suara teriakan...”

“Itu cuma Margaret yang menggodaku! Semua baik-baik saja, pergi saja!”

Rachel yang masih mengenakan bawahan dengan paksa memerintah para maid untuk pergi. Dia sangat malu untuk membiarkan mereka untuk melihat ruangannya dimana dalaman dan gaun bertebaran di mana-mana.

“.....Meski begitu, hitam huh....”

“Aku mohon padamu jangan ikut campur!”

Rachel yang dengan polosnya percaya kalau warna hitam seharusnya akan menjadi dalaman “keberuntungan”.

“Itu bagus, itu terlihat bagus tapi, apa yang nee-sama rencanakan pada Baldr saat pesta?”

“Jika kau mencari tempat yang tak terlihat, maka daya tarik seks yang keluar dari dalam akan berbeda. Okaa-sama yang mengatakan itu....”

Margaret memegang kepalanya dengan tangannya ketika ia mendengar jawaban kakaknya.

‘Okaa-sama, apa sih yang kau ajarkan pada putrimu?’ yah itu tidak seperti dia tidak mengerti perasaan ibunya yang ingin mendesak Rachel ketika melihatnya cemas seperti ini.

“Disana akan ada banyak tamu dari negara lain di pesta malam ini, jadi tolong ingat untuk tidak terlalu liar.”

“A-aku tau itu!”

Pipi Rachel menggembung sambil ia dengan cepat memakai pakaian sehari-harinya.

Walaupun itu dengan adik perempuannya. Melakukan percakapan saat hanya mengenakan dalaman masihlah memalukan. Namun ketidakpuasannya hanya berakhir sampai disana.

──Nee-sama, bukankah pinggangmu menjadi lebih langsing dibanding sebelumnya?

“Ufufu...Kau menyadarinya?”

Rachel menyombongkan dirinya dengan puas ketika Margaret menyadari bukti dari upayanya.

Kerja kerasnya dalam membatasi makanannya dan rajin berolahraga yang diajarkan ibunya saat ini telah menunjukkan hasilnya dari proporsi tubuh Rachel.

Margaret kagum dengan perubahan drastis kakak perempuannya.

Bahkan Margaret yang mempertimbangkan untuk merebut pria yang dicintai oleh kaka perempuannya itu langsung mempertimbangkan kembali hal itu setelah melihat tampilan dari kecantikan yang polos ini.

9 dari 10 pernikahan keluarga kerajaan adalah pernikahan politik, dia merasa sedikit iri kepada kakak perempuannya yang serpertinya impiannya sebagai seorang gadis akan segera terwujud.

Margaret yang sangat mewarisi darah ayahnya tidak memiliki impian romansa sebesar Rachel.

“Meski begitu, Baldr-sama juga sangat mengejutkan. Aku tak pernah berpikir kalau dia akan dapat menjadi pasangan yang layak untuk nee-sama secepat ini.”

Dia berpikir kalau Baldr akan memerlukan paling tidak 2 tahun sampai ia dapat menunjukkan kinerjanya sebagai Viscount Antrim. Usia Rachel pasti sudah 20 tahun atau lebih.

Mata Rachel langsung berbinar ketika ia menyadari kalau ia lah yang sedang dipuji. Dia langsung menunjukkan senyuman yang cerah.

“Itu menakjubkan! Sangat menakjubkan! Dia itu pahlawan Kerajaan Mauricia!”

Semua wanita pasti memiliki mimpi seorang pangeran dengan kuda putihnya.

Jika pria yang ia sukai adalah seseorang yang telah menyelamatkan hidupnya dan juga seorang pahlawan yang telah mengalahkan musuh bebuyutan negara mereka, Kerajaan Haurelia, tak dapat disalahkan kalau mereka jadi terlalu semangat seperti ini.

“Aku dapat mengerti perasaan nee-sama, tapi kamu harus merebut perasaan Baldr-sama terlebih dahulu sebelum memikirkan hal lain.”

“Hauuuu.......”

Rachel langsung lemah hati ketika Margaret mengenai titik dengan tepat sasaran. Matanya langsung berlinang air mata.

Sejujurnya, tindakan dan keputusan Silk sangat membebani Rachel.

Rachel adalah seorang keluarga kerajaan dan dia kurang dalam kemampuan di medan tempur. Jadi tak ada yang dapat dia lakukan selain menunggu di tempat aman, meski begitu di suatu tempat di hatinya dia merasa kalau dia sudah kalah melawan Silk sebagai seorang wanita.

Juga tidak dengan orang biasa seperti Seillune dan Selina, akan sulit untuk menikahi Silk dan Rachel di saat yang bersamaan karena adat kerajaan.

Dia tidak pernah berpikir kalau putri tunggal Keluarga Randolph akan melakukan tindakan sembrono seperti itu.

“Ayolah, jangan menangis seperti itu! Masih ada halangan lain di jalannya nee-sama! Kau tidak memiliki waktu untuk merasa sedikit hanya karena hal seperti ini!”

Margaret dengan lembut membelai wajah Rachel yang berlinang air mata sambil mempertanyakan dipikirannya sebenarnya siapa dari mereka yang merupakan kakak perempuan disini.

Seperti yang dikatakan Margaret, masalah Rachel dan Baldr untuk menikah sangatlah rumit untuk diselesaikan seperti halnya dengan kasus Silk.

Baldr saat ini telah mencapai langkah yang tak tertandingi di dalam sejrah, tapi bahkan sampai sekarang masih banyak orang yang masih berargumen tentang perhargaan seperti apa yang akan diberikan.

Paling tidak masih banyak orang, khususnya para bangsawan kolot yang berpikir kalau pencapaiannya itu masih belum cukup bagi Baldr untuk dapat menikahi seorang tuan putri seperti Rachel.

“Fuu....Jika itu adalah Beatrice-neesama, dia pasti akan mewujudkan keinginannya tak peduli metode apapun yang harus dia gunakan.”

Rachel tersenyum tak berdaya ketika ia mengingat kembali manuver kejam dari kakak tertuanya, Beatrice didalam pengadilan kerajaan.

Dia tidak berpikir kalau dia akan dapat melakukan hal yang mirip seperti kakak perepuannya.

4 tahun lalu, dua lamaran pernikahan disiapkan untuk putri pertama Mauricia, Beatrice.

Salah satunya adalah negara militer kuat, Nordland di utara. Yang satu lagi adalah dari Kerajaan Answerer yang merupakan negara terbesar dan terkuat di benua ini dan dianggap sebagai penerus dari dinasti yang menyatukan benua.

Seluruh pihak setuju kalau Kerajaan Answerer sangatlah kuat baik dari status nasional dan pengarusnya.

Bagi Kerajaan Mauricia juga, jika mereka ditanya negara mana yang lebih baik bagi mereka untuk membentuk hubungan, jawabannya pasti adalah Kerajaan Answerer yang memiliki wilayah yang luas dan lingkup perdagangan yang luas.

Tapi.

Beatrice mendapat surat balasan dari putra mahkota Kerajaan Nordland, Gustav dengan menggunakan perantara yang tidak diketahui. Dia kemudian langsung melakukan manuver politik di pengadilan kerajaan.

Pertama-tama Beatrice sukses memenangkan Keluarga Randolph dan para bangsawan Trystovy yang berlindung di Mauricia ke sisinya. Mereka melawan pembentukan hubungan dengan Kerajaan Answerer karena sikap mereka yang melawan Kadipaten Trystovy.

Kerajaan Answerer juga memainkan peran dari pemicu perang sipil di Trystovy dari bayangan. Bagi para bangsan ini yang ingin mendapatkan kembali kampung halaman mereka, Kerajaan Answerer adalah duri bagi mereka.

Dan kemudia Beatrice mengajak Perdana Menteri Harold yang sangat ingin menggunakan sumberdaya mineral dari Kekaisaran Nordland menjadi sekutunya. Dengan itu hasilnya sudah diputuskan.

Beatrice berhasil menikah dengan pujaan hatinya dengan menggunakan tekad dan kekuatan politiknya sendiri.

Rachel mengingat senyum berkedut Welkin ketika ia mengirim putrinya seperti itu baru terjadi kemarin. Dia akan merasa bermasalah jika ia diminta untuk melakukan hal yang sama seperti itu.

Pada akhrnya, apakah ia dapat melakukan sesuatu agar ia dapat menikah dengan Baldr?

Ketukan pintu dari seorang maid memecahkan keheningan itu.

“Yang mulia Rachel, Baron August Richmond datang untuk kunjungan resmi....”

Wajah Rachel merengut muram.

Dia adalah pria yang paling ia tidak ingin temui saat ini.

──Tolong minta dia untuk menunggu di taman.”

*

Rachel mengenakan pakaian yang sedikit polos yang bukan pakaian yang disukainya. Dia memanggil August yang sedang menikmati secangkir teh dengan tenang sambil duduk di atas bangku di taman.

“Saya membuat anda menunggu, August-sama. Bisakah saya tau ada urusan apa anda hari ini?”

“Saya tidak benar-benar memiliki urusan yang mendesak disini. Tapi jika harus dikatakan, hari ini saya datang ke sini untuk melihat wajah yang mulia.”

‘Jangan datang ke ini dengan alasan tidak jelas seperti itu!’ Tidak dapat mengatak itu, Rachel menghindari pernyataan itu dengan senyum samar.

August Richmond adalah putra tertua dari Adolf Richmond, seorang amggota dari 10 bangsawan besar. Dia adalah orang yang akan mewarisi Keluarga Richmond di masa depan

Itulah kenapa Rachel pun tidak dapat memperlakukannya dengan tidak sopan.

“Kecantikan yang mulia semakin indah. Apakah diizinkan bagi saya untuk berasumsi kalau yang mulia mempercantik diri untuk saya?”

Rachel pura-pura tidak menyadari walaupun ia telah menebak motif August yang sesungguhnya.

“Saya tidak tau apa yang anda maksud? Aa, segera saya akan berjumpa dengan Beatrice-neesama setelah sekian lama, jadi karena itu mungkin saya harus pergi dulu.”

‘Jangan bicara hal yang tidak masuk akal! Aku mempercantik diriku bukan untukmu tapi untuk Baldr-sama!’

Usahanya selama ini tidak untuk mendapatkan pujian dari August sedikitpun.

That was why Rachel too was unable to treat him rudely.

“Beatrice-sama juga telah kembali setelah sekian lama. Saya berharap kalau yang mulia Rachel juga tidak akan meninggalkan negeri ini seperti dirinya. Negeri ini akan kehilangan bunga yang cantik seperti anda.”

“Ufufu.... Tapi di dalam suratnya nee-sama selalu menulis betapa bahagianya dia, kau tau?

Rachel secara tidak langsung memberi petunjuk kalau menikah dengan negara lain tidak akan menjadi pilihan yang buruk bavinya. Itu demi membuat August menyadari kalau dia tidak memiliki harapan sedikitpun dengan Rachel.

Namun August juga bukan pria yang semudah itu menyerah hanya karena itu.

“Yang mulia tidak akan mengerti apa yang akan mungkin dipikirkan oleh suami anda di dalam hatinya jika dia adalah keluarga kerajaan dari negara lain. Ada juga putra mahkota yang bermain-main meskipun sudah berpasangan dengan tuan putri dari negara lain.”

Mendiang Pangeran Abrego dari Kerajaan Sanjuan adalah orang yang tidak bermoral dan berulang kali “bermain-main” dengan wanita lain secara diam-diam dari tunangannya, Rachel.

Memang, seperti yang dikatakan August saat inilah yang sebenarnya terjadi, tapi ia berharap kalau ia akan dapat mengatakan kata-kata itu sebelum pertunangannye dengan Abrego diputuskan.

Kata-kata itu sudah tak memiliki kesan apapun di dalam hati Rachel bahkan jika mengatakannya saat ini.

Dibandingkan perkataan kosong itu, kata-kata Baldr “Aku pasti akan menyelematkanmu.” Ketika ia tinggal selangkah lagi menuju kematian karena sebuah epidemi memiliki dampak yang melampaui sepuluh ribu kata-kata yang diucapkan August.

“Apakah August-sama mengatakan, kalau semua pria seperti itu?

Sedikit rasa kesal keluar dari suara Rachel ketika ia mengingat kembali banyak gadis cantik yang ada disekitar Baldr.

August panik karena ia berpikir kalau ia tanpa sadar telah menginjak ranjau dan langsung membuat penjelasan.

“I-itu tidak masuk akal! August ini hanya melihat satu wanita saja, tidak akan ada wanita lain yang akan dapat masuk di penglihatan saya.”

“Oh, saya tidak mencoba untuk mengkritik August-sama tau? Saya setidaknya paham kalau tidak ada pria bangsawan yang tidak memiliki setidaknya satu orang selir.”

Ignus dan Maggot adalah pengecualian. Normalnya, seorang pria bangsawan akan memiliki beberapa selir selain istri sahnya. Itu karena mereka harus memprioritaskan kelanjutan garis darah keluarga mereka lebih dari apapun.

“Na-namun, jika dimungkinkan saya ingin tetap mencintai hanya satu orang wanita saja.”

“Begitu. Saya tidak tau kalau August-sama adalah orang yang romantis.

Rachel tersenyum manis, berlawanan dengan August yang membuat senyum canggung.

Jadi tidak jelas yang mana diantara mereka yang lebih tua disini.

Pengalaman August dengan wanita tidaklah sedikit, tapi sebagai putra tertua keluarga duke, pengalamannya melakukan kontak dengan gadis yang memiliki status lebih tinggi adalah nol.

Normalnya, dia akan berinteraksi dengan gadis yang memiliki status lebih tinggi dengan menggunakan kedudukan dan kekayaannya sebagai dukungan, jadi melihat Rachel yang tidak termakan kata-kata manisnya sedikitpun membuat hatinya jengkel.

“.....Tolong maafkan kunjungan saya yang tiba-tiba ini. Saya memiliki urusan mengenai perayaan kemenangan nanti malam. Saya harap yang mulia akan bermurah hati untuk menemani saya untuk berdansa saat itu.”

“Baiklah.”

Sebelum ia pergi, August dengan sopan mencium belakang tangan Rachel.

Namun Rachel terlihat tidak bereaksi sedikitpun. August jengkel karena hal itu dan mengatakan ini padanya sebagai balasan.

“Jika dipikirkan lagi, saya mendengar rumor kalau putri dari Keluarga Randolph tergila-gila pada sang pahlawan dari Antrim. Saya harap saya dapat berada diposisinya.”

Rachel merasa seperti ada bor yang melubangi hatinya, tapi dia menyembunyikan sepenuhnya reaksinya itu dengan pengendalian dirinya.

Itu karena dia tidak suka menunjukkan pada August rasa gelisahnya.

“Lalu, mari kita bertemu lagi di perayaan kemenangan.”

*

“Dasar wanita bermasalah. Padahal dia hanya perawan tua.”

August yang tampaknya pergi dengan sopan sudah tidak lagi menyembunyikan kekesalannya pada kekeraskepalaan Rachel.

August sendiri berpikir kalau tak akan ada keuntungan baginya jika ia menikahi putri kedua bekas tunangan orang itu. Hal itu hanya menambah beban dan kecemasannya kalau ia harus memperhatikan perilakunya ketika berurusan dengan seorang dari keluarga kerajaan.

Jika bukan karena perintah ayahnya, dia tak akan mau mendekati Rachel.

Semua ini salah pria itu──.

“Sesuatu seperti pahlawan itu tidak diperlukan di negara manapun. Dia seharusnya menyadari kedudukannya dan menghilang saja.”

Dikatakan kalau seorang pahlawan muncul ketika negara ini sedang dalam kekacauan..

Bagi pemuda dengan masa depan cerah sepertinya yang akan memikul negara ini di masa depan dari dalam struktur birokrasi yang saat ini matang, kemunculan seorang pahlawan yang datang entah dari mana adalah sebuah gangguan.

***

Kerajaan Answerer.

Mereka mengakui diri mereka sendiri sebagai penerus dari dinasti penyatuan. Mereka memiliki wilayah terluas, populasi terbesar, dan kekuatan militer terkuat di benua ini. Mereka juga adalah negara yang layak dengan sebutan yang terkuat.

Kerajaan Nedras dan Grand Duchy Tenedora pada dasarnya sudah menjadi negara bawahan mereka setelah kedua negara itu dipaksa mengadopsi pangeran Answerer ke dalam keluarga kerajaan mereka. Pengarus mereka terkenal akan ketidaktertandinginya.

Namun raja dari Kerajaan Answerer, Alexei III secara akurat memahami kalau situasi dunia sedang berubah sebelum ia mengetahuinya.

“Aku tak pernah membayangkan kalau Haurelia akan kalah semudah ini.”

Perang diantara dua negara akan menjadi perang adu kuat selama tidak ada pihak yang tidak membuat kesalahan fatal.

Kekuatan dari negara-negara besar seperti Mauricia dan Haurelia akan menurun karena perang, seharusnya itu akan menjadi keuntungan bagi Kerajaan Answerer.

Dan lagi ketika infonya lebih dibuka, Haurelia menderita kekalahan telah dari wilayah kecil yang remeh seperti Antrim dan mereka saat ini malah menjadi negara bawahan Mauricia.

Sebagai tambahan Kerajaan Sanjuan juga berkontribusi atas kemenangan ini. Jika kekuatan militer ini selanjutnya beraliansi dengan Trystovy, julukan yang terkuat dibenua akan jatuh pada Mauricia.

Sebagai penerus dari dinasti penyatuan yang mengatur seluruh area barat laut benua, Kerajaan Answerer sudah pasti tidak akan membiarkan hal itu.

“Mauricia juga terlibat dalam penguatan angkatan laut Kerajaan Sanjuan saat ini. Ini menjadi sedikit bermasalah.”

Orang yang mengatakan hal itu adalah putra Alexei dan sang putra mahkota, Piotr.

Kerajaan Answerer juga menganggap diri mereka sebagai yang terkuat di benua ini dibidang angkatan laut, tapi itu tidak sampai mereka dapat menggunakan pengaruh mereka sampai ke negara timur seperti Trystovy.

Dalam kasus kerajaan Sanjuan dan Majorcan yang memfokuskan kerja sama mereka dan juga sebuah pertempuran yang terjadi di laut selatan, dengan jauhnya jarak yang harus ditempuh. Kemungkinan angkatan laut Kerajaan Answerer itu kecil.

Bagi Kerajaan Answer yang telah memanfaatkan ancaman atas kekuatan militer mereka yang sangat kuat untuk digunakan sebagai pengaruh politik diseluruh benua, situasi seperti ini adalah situasi yang tidak dapat mereka abaikan.

“Kita harus memastikan Trystovy tidak jatuh ke tangan Mauricia.”

Bahkan jika jarak dari kedua negara itu diperpendek, selama Trystovy belum kalah maka superioritas Kerajaan Answerer tidak akan tergoyahkan.

Mak haruskah mereka menghalangi usaha Mauricia kepada Trystovy?

“Apa kita harus mengerahkan pasukan untuk menduduki Trystovy terlebih dahulu?”

“Kita tak memiliki alasan untuk itu. Kita akan kehilangan lebih banyak dari apa yang kita dapat.”

Perang sipil itu ibarat seperti kubangan air yang terus berlanjut sampai sekarang di Trystovy. Sebenarnya itu tidak akan sulit untuk menduduki negara yang dalam kondisi seperti itu.

Namun jika mereka ikut campur dalam kekacauan yang tidak dapat dikendalikan itu dimana mustahil untuk bahkan membedakan mana teman atau lawan, hanya luka serius yang akan menunggu mereka.

Bahkan Kerajaan Nedras yang dapat dikatakan dijajah oleh Kerajaan Answerer saat ini berisi tindakan teroris dari organisasi dunia bawah yang merajalela disana. Alexei belajar dari pengalaman berapa banyak waktu dan upaya yang akan diperlukan sampai aturan Kerajaan Answerer akan menundukkan negara itu.

“Lalu seperti yang diduga, kita hanya bisa menghilangkan alasan bagi Mauricia.”

Pernyataan fasih Piotr sebagai tanggapan kalau ia mengerti kalau ayahnya menolak saran pertamanya.”

“Hmph, jadi kau sudah mengerti.”

“Saya hanya tau kalau bawahan perdana menteri itu telah membuat kontak dengan Archduke Trystovy.”

Kerajaan Answerer adalah negara terkuat di benua. Sudah sewajarnya kalau raja yang menguasai negara semacam itu juga menjadi eksistensi terkuat.

Alexei puas kalau putranya benar-benar mewarisi darahnya.

“Kita tidak dapat menyerahkan Trystovy semudah itu.......Namun perihal disini adalah....”

“Viscount Antrim ya kan?”

“Umu....Jika saja orang itu tidak ada disana, perang dengan Haurelia akan memberikan dampak yang sangat besar bagi kedua negara──dan sisanya akan jadi seperi yang kita duga. Kita tidak dapat lengah melawan pria itu.”

Kedua negara ini tidak menyadari tapi, banyak bangsawan di dalam Mauricia dan Haurelia yang secara aktif mendorong upaya perang karena Kerajaan Answerer secara diam-diam memberikan dorongan dari belakang layar.

Tujuan mereka adalah menjual kebaikan kepada Mauricia nantinya saat mediasi perdamaian diantara kedua negara itu setelah kedua negara itu kelelahan. Dengan melakukan itu Kerajaan Answerer dapat meraih keuntungan politik untuk membuat Mauricia mempertimbangkan untuk memperbolehkan mereka melahap Trystovy di masa depan.

Manuver semacam ini adalah sesuatu yang dilakukan oleh negara besar. Itu hanya satu dari banyaknya skema yang telah mereka jalankan, tapi hasilnya benar-benar berlawanan dari apa yang mereka harapkan.

“Kita hanya mendengar rumor yang terdengar seperti dongeng tentang pria itu. Keputusan kita akan menjadi kesalahan jika kita tidak mendapatkan informasi yang akurat tentangnya.”

“Apakah itu sungguhan, Chichi-ue?

Piotr merasa curiga karena infromasi yang ia dapatkan dari bawahannya dan informasi yang dimiliki ayahnya sangat mirip.

“Mungkin saja rumor itu sungguhan. Atau lebih tepatnya, kemungkinannya tinggi melihat kalau tidak ada informasi lebih lanjut tentangnya.

“Apa anda mengatakan kalau informasi tentangnya yang membakar 10 ribu orang dengan api neraka atau mengubur sebuah pasukan hidup-hidup dengan menghancurkan gunung bukanlah dongeng?”

“Kesampingkan dulu pertanyaan bagaimana ia dapat melakukan itu, fenomena yang dibuat itu sendiri juga sebenarnya adalah hal yang ada di kenyataan.

Dan diatas semua itu, informasi itu tidak hanya datang dari Mauricia yang ada dipihak yang menang. Informasi serupa juga datang dari Haurelia.

Dalam kasus itu, logis bagi mereka untuk menerima informasi tersebut sebagai fakta dan kemudian memikirkan cara melawannya.

──ini tidak lucu. Ini sungguh tidak lucu.”

Alexei mendengus tidak puas.

Seorang pria yang dapat dikatakan masih bocah dari wilayah terpencil yang tidak layak dipertimbangkan sedang membuat raja terkuat di dunia mengkhawatirkan kepalanya.

Kebodohan semacam itu tidak dapat diterima.

“Namun itu tidak seperti tidak ada yang dapat kita lakukan. Perhatian saya adalah kalau kekuatan Viscount Antrim itu menyebar keseluruh Mauricia.”

Jika kekuatan misterius itu hanya dimiliki oleh Baldr seorang, mereka dapat menyiapkan penanggulangan jika mereka mau.

Hal yang paling ditakutkan adalah jika kekuatan ini lepas dari tangan Baldr dan menyebar ke seluruh Mauricia.

“Begitu, musuh dari musuh adalah sekutu huh.”

“Pertama tambah jumlah musuh bagi pria itu.”

Seorang pahlawan yang meraih terlalu banyak prestasi akan dihindari dan dihalangi oleh sekutu mereka. Sudah banyak cerita seperti itu.

Dan terkadang nasib seorang pahlawan tidak akan berakhir bahagia. Sebagai seorang negarawan, mereka mengetahui fakta itu dengan sangat baik.

Bahkan sang raja hewan buas seperti singa akan langsung tidak berdaya dengan satu gigitan ular berbisa.

[TL : Apabila kata/kalimat yang kurang pas bisa disampaikan di kolom komentar, nanti jika sempat akan saya perbaiki. Terima kasih.]


Posting Komentar

0 Komentar